Sebelum Razqa 10 bulan, Mama mau ngepost tentang ceritanya Razqa di usia 9 bulan. Sesekali mbok ya jangan telat gitu bikin postingan tentang milestonenya anak per bulan, Maaa he he. Biar telat yang penting posting jalan terusssss. Selain untuk dokumentasi perkembangan Razqa, siapa tau nih bisa bermanfaat untuk ibu-ibu lain. Beberapa waktu lalu sempat ada yang menginbox saya untuk tanya-tanya soal benjolan di gusi Razqa, karena keponakannya juga mengalami hal serupa. Meanwhile, tulisan ibu-ibu lain tentang anaknya juga banyak menambah pengetahuan saya.
Imunisasi Campak
Tepat di usia 9 bulan, Razqa mendapat imunisasi campak. Awalnya saya ingin membawa Razqa ke bidan saja, tapi Papa nggak bisa mengantar ke bidan di pagi atau sore hari. Akhirnya Razqa mendapat vaksin campak di dokter spesialis anak.
Kalau di dokter anak langganan, anak nggak harus disuntik dengan posisi berbaring. Dipangku Mamanya juga bisa, supaya Razqa merasa lebih tenang dan nggak kaget. Selain itu ada asisten dokter juga yang membantu mengalihkan perhatian Razqa dengan menyetel mainan yang berbunyi. Waktu disuntik cuma meringis kesakitan sebentar sambil bersuara "ihik", trus udah gitu aja he he.
Buat apa imunisasi campak? Biar kalau sudah dewasa nggak dicampakkan? Ih bukaaaaan ha ha. Imunisasi campak ya untuk mencegah atau meminimalisasi efek penyakit campak. Perlindungan vaksin memang tidak 100%, tapi sangat berguna mencegah terjadinya komplikasi fatal jika tertular.
Baca Juga: Baby Razqa 7 Bulan & Baby Razqa 8 Bulan.
Gendongan Andrea Earth on Blue
Oh iya, Razqa juga sekarang punya gendongan baru. Berhubung sudah agak ribet kalau pakai babywrap, akhirnya perannya digantikan dengan soft structure carrier atau SSC yang lebih praktis dipakai menggendong bayi yang makin aktif. Kalau untuk menggendong Rayyaan dulu saya pilih SSC merk Cuddle Me Carrier, untuk Razqa saya memilih Gendongan Andrea.
Kok beli baru lagi? Soalnya si CMC ini menghilang belum bisa ditemukan hiks. Padahal baju-baju bayinya Rayyaan aja ada lho. Trus si babywrap merk Hanaroo aja ketemu. Tapi ntah di mana CMC hitam itu. Syukur alhamdulillah saya dapat rezeki dari ngeblog, jadi pas ada invoice cair, uangnya bisa untuk beli Gendongan Andrea he he.
Awalnya bingung mau pilih motif dan warna apa. Yang netra memang hitam. Tapi CMCnya Rayyaan kan dulu hitam juga. Bosen ah ha ha. Asyiknya SSC Gendongan Andrea ini banyak pilihan warna dan motif. Akhirnya saya pilih motif Earth on Blue dan pas gendongannya dateng, saya sukaaa banget warna dan motifnya. Sekarang Gendongan Andrea ini jadi teman setia Razqa dan saya terutama saat antar jemput Rayyaan sekolah.
Baca Juga: Daftar Alamat Baby Shop di Bandar Lampung.
Bereaksi Terhadap Musik
Sekarang kalau mendengar musik, Razqa sering menggerak-gerakkan tangannya seperti berjoget. Meski sedang mewek kalau ada yang menyanyi "ting tang ting tung", tangannya juga langsung digerak-gerakkan, jadi bikin gemessssss seisi rumah he he. Tapi pernah juga waktu kakak lagi mengulang hapalan surat-surat pendek, si adek menggerak-gerakkan tangannya juga hi hi. Yang patut disyukuri adalah berarti insyaa Allah Razqa pendengarannya baik dan makin tanggap terhadap lingkungan sekitar termasuk suara atau bunyi-bunyian.
Pintar Protes
Selain bereaksi terhadap bunyi-bunyian, Razqa juga sudah bisa protes. Misalnya nih, kalau ada barang yang ingin dia pegang tapi kemudian kita ambil, ia bisa protes "eeeeeeeeh! eeeeeeeh!" Pernah juga protes waktu Mamanya minum sambil nggendong si adek, dia protes karena nggak dikasi minum juga. Berarti alhamdulillah makin komunikatif ya, Dek.
Makin Lancar Merangkak
Saat si kakak ulang tahun ke 5 dan minta diajak ke playland, Razqa juga ikut. Kebetulan hari itu hari kerja, jadi playland sepi. Selain itu tempatnya memang cukup bersih dan aman kalau Razqa mau ikut main. Lantainya kan dilapisi karpet busa yang tebal dan menurut keterangan, setiap hari dibersihkan. Yah kalau tempatnya kotor kan keliatan sih yaa. Nah di playland itu Razqa asyik merangkak kesana kemari. Kalau di rumah memang ia banyak merangkak di kasur soalnya Akung dan Eyang khawatir Razqa jatuh. Soalnya memang si bocah suka main terjang sih he he.
Nah sejak pulang dari playland, saya lebih berani melepasnya di lantai. Jadi biar Razqa belajar peka, di mana permukaan yang keras dan mana yang empuk. Alhamdulillah so far kalau main di lantai ia cukup lincah tapi nggak main terjang sana-sini. Kalau di kasur sih masiiih.
Baca Juga: 5 Mainan Edukatif untuk Bayi 0-12 Bulan.
Makin Senang Rambatan
Selain makin lancar merangkak, Razqa juga makin suka rambatan. Kalau rambatan di box bayi, mulai kepedean pakai satu tangan he he. Kadang lebih pede lagi coba-coba lepas tangan. Tapi sering juga rambatan dari satu sisi ke sisi lain dengan dua tangan. Anak sesuai Razqa juga ada lho yang sudah bisa berdiri sendiri dan berjalan satu dua langkah. Tapi nggak apa-apa kalau Razqa belum bisa. Toh tiap anak milestonenya memang beda-beda. Yang penting tumbuh kembangnya sesuai usia.
Skor KPSP (Kuisioner Pra Skrining Perkembangan)
Karena sudah 9 bulan, waktunya mengecek skor KPSPnya Razqa. Alhamdulillah dari 10 pertanyaan, Razqa bisa dapat skor 10. Kalau ada yang bertanya-tanya apa itu KPSP. Kuisioner ini berfungsi ntuk mengetahui apakah perkembangan anak normal atau menyimpang. Kita hanya boleh dan hanya perlu mengisi kuisioner ini sesuai kemampuan perkembangan yang telah dicapai anak menurut umur saat skrining. Jadi kalau masih 8 bulan ya nggak perlu maksa untuk ngisi KPSP 9 bulan karena belum waktunya. Anak yang normal akan punya 9 atau 10 jawaban 'YA'. Jika kurang dai 8, kita perlu konsultasi dengan dokter spesialis anak untuk penilaian dan tindakan selanjutnya. Doakan Razqa selalu sehat yaaa.
Comments
Post a Comment
Silakan berkomentar yang sopan, tapi jangan beri link hidup di postingan ya. Terima kasih sudah berkunjung :)
Hubungi lewat: itshenipuspita@gmail.com
Jangan lupa follow IG @henipuspita29
Twitter @henipuspita29