Heni Puspita

Halo Moms, adakah yang sedang berjuang memberikan MP-ASI alias Makanan Pendamping ASI untuk si kecil? Tetap semangat ya meski kadang perjalanan nggak selalu lancar. Razqa pun pernah unjuk aksi GTM alias Gerakan Tutup Mulut, salah satunya adalah karena batuk pilek waktu usianya 8 bulan. Kepikiran sih pasti ya, tapi saya berusaha nggak terlalu panik. Salah satu trik yang saya terapkan adalah makan sedikit-sedikit tapi lebih sering. 

Sebelum Razqa 10 bulan, Mama mau ngepost tentang ceritanya Razqa di usia 9 bulan. Sesekali mbok ya jangan telat gitu bikin postingan tentang milestonenya anak per bulan, Maaa he he. Biar telat yang penting posting jalan terusssss. Selain untuk dokumentasi perkembangan Razqa, siapa tau nih bisa bermanfaat untuk ibu-ibu lain. Beberapa waktu lalu sempat ada yang menginbox saya untuk tanya-tanya soal benjolan di gusi Razqa, karena keponakannya juga mengalami hal serupa. Meanwhile, tulisan ibu-ibu lain tentang anaknya juga banyak menambah pengetahuan saya.

Cara Mencegah dan Mengatasi Diare pada Bayi dan Balita Pic: Pixabay

Melihat anak sakit gimana perasaannya, Moms? Pastilah sedih dan cemas banget karena si kecil yang biasanya happy dan ceria jadi lesu dan nggak bersemangat karena sakit. Itu yang saya rasakan saat Rayyaan dan Razqa diare. Rayyaan terserang diare saat umurnya 13 bulan. Saat itu kami sedang merantau di Manado jauh dari sanak keluarga. Masih segar dalam ingatan karena paniknya saya dan suami sampai membawa Rayyaan ke dokter anak dua kali dalam seminggu. Razqa juga penah terserang diare saat berusia 3 bulan. Kami cenderung lebih tenang namun tetap waspada dan memeriksakan Razqa ke dokter spesialis anak untuk berkonsultasi dan penanganan lebih lanjut.

Yo yo yo, Mama ngebut nih nulis update cerita tentang Razqa. Walau telat banget tapi tetep harus dipost di blog he he. Buat kenang-kenangan ya, Deeek. Sayang di usia 8 bulannya ini Razqa terpaksa harus ke dokter, tapi bukan untuk imunisasi melainkan karena sakit hiks. Rayyaan dan Razqa memang sempat sakit berbarengan. Awalnya Rayyaan dulu yang demam selama 3 hari di malam hari. Tapi siangnya juga jadi lemes gitu deh. Adeknyapun cuma bisa bengong karena nggak ada yang gangguin. Eh nggak lama ikut demam juga plus batuk pilek. Karena home treatment nggak membuahkan hasil yang significant, akhirnya ke dokter deh. 

Kapan terakhir kali ngepost tentang cerita Razqa dari bulan ke bulan? Pas doi umur 6 bulaaan!!! Mama hobi banget ngendepin postingan yak ha ha. Maaf ya, Dek. Oh iya, jangan-jangan itupun saya postingnya di Instagram, bukan di blog wkwkwk. Lupakan juga acara foto-foto khusus dari bulan ke bulan. Mama rempong nggak sempet, Dek hiks...

Inilah kalau mau ngepost ditunda-tunda, yang biasanya cerita Razqa tiap bulannya dipost di blog eh ini masih ngendap aja ha ha. Dihitung-hitung ada empat postingan lho yang mengendap hiks hiks... So jangan heran ya kalau empat postingan ke depan isinya tentang si adek semua he he.

Masih mau sharing-sharing seputar MPASI ya biar Mama 2R juga lebih semangat masak untuk Baby Razqa. Setelah di postingan sebelumnya saya menulis tentang contoh Jadwal MPASI 6 Bulan (Menu MPASI 6 Bulan Selama Sebulan), kali ini saya mau membagikan beberapa Resep MPASI 6 Bulan Homemade. Rumus resepnya sih mudah, yang penting ada karbohidrat, protein hewani, protein nabati, sayur/buah, dan tambahan lemak. Menu ini disebut menu 4 bintang. Lebih jelasnya baca postingan Tips dan Trik Membuat MPASI Sehat, Mudah, dan MengGIMbirakan ya.

Waktu baby Razqa mulai MP-ASI ada beberapa teman yang japri nanya-nanya ini dan itu seputar perMPASIan. Bukan karena saya lebih jago ini mah. Kebetulan aja si Razqa duluan mamamnya dibanding temen-temennya. Perjalanan MPASInyapun bukan tanpa drama-drama wkwkwk. Namanya motherhood si ada ajalah ya tantangannya. Tetap semangat ya, Moooms! Tapi pengalaman jatuh bangunnya (mendadak dangdut) Mama 2R masak MPASI dan ngasi makan ke Razqa semoga bisa bermanfaat untuk para Mommies. Salah satu hal yang ingin saya bagikan adalah contoh Jadwal MPASI 6 Bulan (Menu MPASI 6 Bulan Selama Sebulan). 

Moms, apakah saat ini ada yang sedang menunggu kelahiran sang buah hati? Sudah ada persiapan apa aja nih? Kalau belanja ke toko perlengkapan bayi baru lahir, para ibu biasanya bakal lapar mata nih, apalagi ibu baru. Barang-barang yang nggak ada dalam daftar belanjaan eh dibeli juga. Sama kok, saya juga gitu  hi hi. Nggak cuma kalau belanja di toko offline aja, lagi lihat-lihat di toko onlinepun begitu. 

Ingat nggak Mom saat pertama kali melihat dan menyentuh si kecil yang baru lahir? Terharu sekaligus gemas ya. Selain imut-imut, bayi kulitnya halus dan lembut membuat kita selalu ingin memeluk mereka. Sayapun merasa seperti itu saat Rayyaan dan Razqa lahir.

Sayangnya perubahan cuaca pernah membuat kulit Rayyaan kering dan kasar saat ia masih 10 bulan. Nggak hanya itu, Rayyaan juga pernah terkena ruam popok. Kulit di lipatan pahanya jadi merah dan terlihat sangat sensitif. Berkaca dari pengalaman, saya ingin lebih ekstra menjaga kulit anak-anak terutama Razqa yang masih bayi.

Senengnya kalau nemu alpukat dan jambu biji merah di pasar atau supermarket. Soalnya dua buah ini kesukaan Mamanya juga. Razqa juga suka. Makanan padat pertama yang ia cicipi adalah alpukat and he loved it! Gimana kalau dicampur jambu ya?