Heni Puspita

Blogger Mom | Photography Enthusiast | Home Education Facilitator

Tips dan Trik MPASI: Membuat Frozen Food untuk MPASI

Tips dan Trik MPASI: Membuat Frozen Food untuk MPASI
Pic: The Craft Patch

Mommies yang punya baby, baca-baca lagi yuk tentang MPASI. Saya juga masih perlu belajar banyak nih karena terakhir membuat MPASI kan sudah lama sekali. Selain itu 2 bulan lagi insyaa Allah Razqa akan berusia 6 bulan yang artinya sudah boleh makan.

Harapan saya semoga dengan belajar dari sekarang, 2 bulan lagi saya nggak akan gelagapan dalam mempersiapkan dan memberikan MPASI untuk Rayyaan.

By the way yang boleh baca-baca tentang topik ini bukan hanya yang sudah jadi ibu lhooo. Para ayah, calon ibu, dan calon ayah juga boleh baca-baca. Om, tante, kakek, nenek juga boleh supaya bisa mendukung para ibu menyiapkan makanan pendamping ASI yang sehat untuk si bayi.

Tips dan Trik MPASI: Persiapan dan Pengolahan MPASI

Tips dan Trik MPASI: Persiapan dan Pengolahan MPASI.
Pic: Pixabay.

Di postingan ini saya masih ingin sharing materi kulwap Tips dan Trik MPASI yang diselenggarakan oleh Gema Indonesia Menyusui (GIM). Kalau di postingan Membuat MPASI Mudah, Sehat, dan MengGIMbirakan dibahas secara umum tentang apa itu MPASI dan menu 4 . Di postingan ini ada tips persiapan dan pengolahan MPASI.

Tips dan Trik MPASI: Membuat MPASI Sehat, Mudah, dan MengGIMbirakan

Tips dan Trik MPASI: Membuat MPASI Sehat, Mudah, dan MengGIMbirakan.
Pic: Pixabay.

Sabtu malam tepatnya tanggal 22 April kemarin saya mengikuti kulwap alias kuliah di grup whatsapp Tips dan Trik MPASI yang diselenggarakan oleh Gema Indonesia Menyusui (GIM) yang merupakan komunitas relawan gembira yang mengelola situs menyusui.info, Twitter @TipsMenyusui, grup WA ASI dan grup WA MPASI. Karena diselenggarakan oleh GIM maka temanya adalah Membuat MPASI Sehat, Mudah, dan MengGIMbirakan. Bisa aja deh yaaa he he.

Si Bayi Cuma Gumoh Biasa atau Mengalami Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) Ya?

Cuma Gumoh Biasa atau GERD Ya?

Beberapa bulan lalu saya pernah curhat kalau Razqa sering gumoh (Baca: Baby Razqa 1 Bulan). Tepatnya sejak usia 1 minggu. Kalau habis nenen sering banget gumoh. Saya sampai harus mengganti sprei 2-3 kali seminggu. Otomatis cucian juga menggunung. Karena nggak hanya sprei, bajunya dan baju saya juga sedikit-sedikit harus diganti. 

Lho memangnya nggak pakai perlak? Bisa sih tapi kadang sangking banyaknya gumohnya sampai meleber kemana-mana. Untungnya nggak sampai tembus ke kasur karena dilapisi sprei waterproof dulu baru sprei biasa.

The Hardest Two Weeks of My Life


Dua minggu terakhir suasana hati saya terasa... Entahlah. Campur aduk. Beberapa teman mungkin sudah tahu kalau beberapa bulan terakhir ibu mertua saya sakit keras. Baru bulan lalu juga saya dan keluarga mendapat kabar kalau adik ibu saya (om saya) terkena kanker. Sedih? Pastilah. Hanya saja memang saya jarang membuat status melow tentang sakit yang diderita ibu mertua atau om saya.

Dan ujian selanjutnya untuk ketegaran hatipun datang kembali. Sehari setelah ibu saya menunggui om yang harus menjalani scan di rumah sakit, beliau terkena serangan stroke ringan. Akhirnya ibupun dirawat di rumah sakit yang sama dengan ibu mertua saya. Gimana rasanya melihat dua ibunda sama-sama terbaring sakit?

Cegah Gigitan Nyamuk dengan Lotion Anti Nyamuk yang Aman untuk Bayi

Cegah Gigitan Nyamuk dengan Lotion Anti Nyamuk yang Aman untuk Bayi
"Kelambunya sudah ditutup belum?" 

Setiap malam nggak bosan-bosannya Eyang dan Akungnya duo R mengecek apakah cucu-cucunya aman dari gigitan nyamuk. Jumlah nyamuk yang mampir ke rumah sih nggak banyak-banyak banget. Tapi tetaplah ya biar cuma seekor dua ekor, baru nempel sebentar di kulit sudah bikin gatal. 

Tebak siapa yang paling jadi favorit para nyamuk? Baby Razqa! Arrrrgh!!!

Nyamuk baru nempel sebentar aja kulitnya sudah langsung merah. Makanya kalau tidur wajib deh pakai kelambu baik siang maupun malam. Kalau malam kami memasang kelambu gantung ukuran besar. Kalau siang Razqa tidur dengan kelambu tenda ukuran kecil.

Baby Razqa - 3 Bulan

Baby Razqa - 3 Bulan

Alhamdulillah si baby Razqa sekarang usianya sudah 3 bulan, tepatnya sih pada tanggal 22 Maret lalu. Eh ngapain sih Ma kok setiap bulan nulis postingan macam ini? Tujuan utamanya sih untuk catatan pribadi. Frankly speaking yang namanya membesarkan anak termasuk merawat anak bayi itu banyak warna-warninya, ada juga masa-masa galaunya seperti kalau anak sakit. 

Sengaja ceritanya saya tulis di blog harapannya semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman yang membaca. Soalnya sayapun sering begitu. Kalau anak kenapa-kenapa, googling, nemu blog ibu-ibu lain, eh ternyata bikin tenang juga membaca cerita orang yang punya pengalaman serupa. Ini di cerita Razqa di bulan ke tiga.

Benjolan di Gusi Razqa

Benjolan di Gusi Razqa

Saat Razqa lahir ada sesuatu yang sebenarnya membuat saya deg-degan. Apa itu? Di gusinya ada tonjolan. Duh jadi khawatirkan kalau itu daging tumbuh atau apalah. Saya, suami, dan ibu saya sudah menanyakan ke dokter anak di rumah sakit bersalin tempat saya melahirkan. Tapi jawabannya kurang lebih hanya "Kalau nggak mengganggu proses menyusui nggak apa-apa, nanti sambil kita lihat lagi perkembangannya.". Ada semacam rasa kurang puas sih. Namanya juga khawatir ya takut si baby kenapa-napa. Tapi memang alhamdulillah Razqa bisa menyusu dengan baik.
back to top