Heni Puspita

Blogger Mom | Photography Enthusiast | Home Education Facilitator

Rayyaan Cemburu Nggak Sama Adiknya?

Rayyaan Cemburu Nggak Sama Adiknya?

Pertanyaan ini yang sering saya dapat dari teman atau kerabat yang menengok baby Razqa. Bahkan ada yang membawakan kado juga untuk Rayyaan supaya nggak jealous kalau cuma Razqa yang dibawakan kado he he. Terima kasih yaaaaa. Tapi sebenarnya Rayyaan cemburu nggak sih sama adiknya?


Kalau indikator cemburunya adalah jadi suka gangguin adiknya (mengganggu dalam arti yang negatif ya, bukan cuma sekedar gemes karena adiknya lucu), tantrum atau merajuk saat Mamanya mengurus si adik sih alhamdulillah tidak.

Kalau adik dapat kado

Alhamdulillah tidak. Rayyaan malah seneng mbukain bungkus kadonya dan kalau ditanya "Ini kadonya untuk siapa?" "Untuk adek Razqa". Termasuk saat ada kado yang isinya mainan dan sebenarnya itu mainan untuk anak 3 tahun ke atas (untuk Rayyaan) he he.

Saat Mama harus mengurusi adiknya

Jauh hari sebelum melahirkan bahkan sebelum hamil lagi, saya membelikan Rayyaan buku tentang anak yang baru saja punya adik bayi. Jadi lewat buku itu saya berusaha memberikan pengertian pada Rayyaan bahwa adik bayi masih belum bisa mandi sendiri, pakai baju sendiri, belum bisa berjalan-jalan dan masih harus digendong-gendong, dsb. Harapan saya Rayyaan mau memaklumi kalau di saat-saat tertentu Mamanya harus mengurusi adiknya, misalnya kalau adik haus/lapar, pup/ganti popok, atau rewel karena mengantuk. Alhamdulillah sekali selain si adik yang bisa dibilang anteng dan tidak terlalu rewel, Rayyaan juga bisa maklum dan tidak bersikap cari perhatian dengan cara negatif saat Mamanya sedang mengurusi adiknya.


Suka gangguin adiknya nggak?

Kalau mengganggu dalam artian negatif si alhamdulillah tidak. Kalau sesekali ngunyel-ngunyel karena greget sih iya ha ha. Tapi saya ingatkan terus supaya berhati-hati supaya nggak jadi tanpa sengaja melukai adiknya.

Baca: Tidur Nyenyak dengan Clodi Little Hippo.

Benci nggak sama adiknya?

Hah??? Benci??? Iya ada lho yang bilang "Kalau pas adiknya masih di perut dia sayang, kalau adiknya sudah lahir dia bakal benci, kayak si ini nih" kata seorang ibu sambil menunjuk ke cucu-cucunya. Wah benci itu kata yang keras sekali ya he he. Saya nggak percaya ah anggapan semacam itu. Alhamdulillah Rayyaan sayang banget sama Razqa. Keponakan-keponakan saya yang sudah punya adik juga nggak ada tuh yang benci sama adiknya. Kalau sesekali ngambek-ngambekan karena rebutan mainan ya wis biasa sih he he. Tapi setelahnya akur-akur lagi. Seneng kan punya teman main di rumah.


Merasa perhatian dan kasih sayang untuknya berkurang nggak?

Semoga Rayyaan nggak merasa demikian ya. Kadang-kadang Mamanya greget sih. Maunya kan mumpung Razqa tidur, Mama mau beberes or selonjoran, tapi Rayyaan malah ngajak main petak umpet atau kejar-kejaran he he. Capek sih. Bohong banget kalau saya bilang nggak capek. Tapi saya pikir biar bagaimana Rayyaan masih balita. Yang tadinya full perhatian cuma untuk dia, sekarang ada adiknya. Saya merasa dia cukup dewasa dengan nggak rewel saat Mamanya mengurusi adiknya. Jadi saat Razqa tidur ya saya sebisa mungkin menemai Rayyaan bermain atau kadang saya ajak jalan-jalan sebentar ke supermarket di seberang rumah sambil berbelanja. Nggak jarang juga saya meladeninya bermain sambil memangku atau menggendong Razqa. Kadang saya libatkan juga ia saat akan memandikan Razqa, misalnya dengan mengambilkan sabun dan mainan untuk mandi.


Baca: Sepeda Untuk Rayyaan.

Waktu untuk istirahat, ngeblog apalagi waktu untuk diri sendiri memang sangat berkurang apalagi saat suami dinas luar. Kalau sedang capek, ngantuk berat, dan jadi bad tempered saya biasanya curhat sama suami he he. Tapi biar bagaimanapun lelahnya saya, I'm very grateful Allah menitipkan pada saya dan suami dua jagoan yang luar biasa ini. Dan lagi-lagi Rayyaan yang mengajarkan sesuatu pada saya lewat kedewasaannya menerima kehadiran adiknya di rumah. Sehat-sehat dan rukun terus ya kesayangannya Mama.

Comments

  1. Rayyan umur berapa ketika punya adik, Mbak? Pernah baca curhatan beberapa Bunda muda mengenai kecemburuan ini di forum Mpasi yang saya ikuti.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Umur 4 tahun Mbak. Sejak adiknya masih di dalam perut sudah sayang banget dan alhamdulillah jarang cemburu2 ke adiknya.

      Delete
  2. Cakep2 jagoannya Mbak... KAlol anakku masih sering iri kalo adiknya dapet kado/amplopan pas lahiran dulu. JAdi amplop2 orang nengok diambilin hehehe

    ReplyDelete
  3. Kalau alfi kayanya masih cemburuan deh nanti sama adiknya, ini ada adik sepupu yg lebih kecil masih sering gak mau kalah

    ReplyDelete

Post a Comment

Silakan berkomentar yang sopan, tapi jangan beri link hidup di postingan ya. Terima kasih sudah berkunjung :)


Hubungi lewat: itshenipuspita@gmail.com
Jangan lupa follow IG @henipuspita29
Twitter @henipuspita29

back to top