Heni Puspita

Blogger Mom | Photography Enthusiast | Home Education Facilitator

Cara Menjaga Kesehatan Keluarga yang Punya Segudang Aktivitas

Cara Menjaga Kesehatan Keluarga yang Punya Segudang Aktivitas

Tahun ini terasa banget deh keluarga kami bertambah kesibukannya. Memang sibuk apa sih?  Yaaa sidari pagi sampai sore.  Papa sibuk kerja dari Senin sampai Jumat, kadang harus dinas luar, jadi nggak pulang ke rumah. Sabtu dan Minggu kuliah dari pagi sampai sore juga, biar tambah pinter hi hi.

Anaknya juga nggak kalah sibuk lhoooo! Lima bulan terakhir Rayyaan resmi jadi anak TK A. Kalau Sabtu ada eskul mewarnai dan Rayyaan bilang tahun depan mau ikut eskul taekwondo juga. Di rumah juga aktif banget, nggak ada hari tanpa berlari, melompat, memanjat, dan lain-lain. Kalau Mama sibuk apa?

Sibuk sama urusan domestik he he. Kelihatannya remeh temeh ya. Tapi tau nggak sih, kerjaan domestik itu kalau mau diturutin mah adaaaa aja nggak beres-beres dan menyita waktu, tenaga, serta pikiran. Kalau Papa sedang dinas luar, saya juga harus antar jemput Rayyaan. Sesekali harus belanja, trus ada undangan acara blogger, dan semua itu saya lakukan dengan menggendong Razqa kemana-mana he he.

Efek sok sibuknya kami ini suka nggak suka memang jadi berpengaruh ke kondisi fisik. Kadang saya dan suami jadi kurang tidur, makan kurang teratur, dan badan pegel-pegel. Meski begitu kami harus tetap strong kalau anak-anak ngajak main he he. Kasian kan Rayyaan dan Razqa kalau nggak diajak main sama Mama Papanya. Kalau efek dari sibuknya Rayyaan sih beberapa kali jadi kena batuk pilek dan si adek ketularan deeeh. Ih kasiannya kalau anak-anak sakit.

Nggak ada hari tanpa aktivitas fisik:
memanjat, melompat, berlari, dsb.

Kalau anak-anak batuk pilek dan pak suami serta saya sendiri sudah mulai ngerasa kurang fit, berasa punya PR banget deh. Ya soalnya siapa yang paling peduli dengan kesehatan keluarga kalau nggak Mama? Mamanya sendiri perlu jaga kondisi juga biar nggak ngedrop. Kalau Mama yang sakit, repot euy! Jadi gimana dong cara menjaga kesehatan keluarga yang punya segudang aktivitas?


Papa berangkat tugas ke Jakarta

Membawa Bekal Ke Sekolah dan Kantor

Kalau Rayyaan sih so pasti tiap hari membawa bekal ya. Saya menghindari membawakan snack kemasan yang gurih-gurih dan minuman kemasan warna-warni. Selain dilarang sekolah, alhamdulillah Rayyaan juga nggak suka.

Untuk Papa bekalnya nasi, lauk, dan sayur. Bekalnya bukan yang canggih-canggih ala bento yang bertebaran di IG sih, tapi insyaa Allah terjamin juga kebersihannya. Papa juga nggak perlu capek-capek cari makanan ke luar kantor.

Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur

Pagi-pagi biasanya saya dan anak-anak ngemil buah dulu sebelum sarapan yang lebih berat. Kalau Papa sih kapan sempatnya makan buah aja, pagi boleh, siang boleh, sore boleh, malam boleh ha ha. Selain buah, sayur jangan ketinggalan dong. Biar praktis, rebus beberapa jenis sayur dan sajikan dengan bumbu pecel. Gampang, enak, sehat.

Cukup Istirahat

Setelah makan siang adalah jadwalnya anak-anak tidur siang. Saat mereka tidur siang biasanya saya ikut tidur juga sebentar. Kalau sedang capek sekali, biasanya sih saya juga lama tidur siangnya ha ha.

Manfaatkan Akhir Pekan untuk Beristirahat

Akhir pekan biasanya waktunya jalan-jalan ya. Tapi sekarang frekuensi piknik kami memang jauh berkurang. Soalnya Sabtu Minggu kan Papa kuliah. Kalau bisa pulang lebih awal, lebih baik Papa tidur siang aja deh bareng anak-anak. Baru sore atau malam harinya kami pergi sebentar ke tempat yang dekat-dekat saja.

Minum Suplemen untuk Membantu Menjaga Kesehatan

Supaya badan lebih bugar dan nggak mudah lelah, letih, dan lesu, kami minum suplemen kesehatan juga deh. Bukan untuk menggantikan nutrisi dari makanan lho ya, tapi sebagai amunisi tambahan bagi tubuh biar lebih fit. Suplemen apa yang kami minum? K-Vit C Plus Teavigo untuk saya dan papanya anak-anak dan K-Kids Omega untuk Rayyaan.

K-Vit C Plus Teavigo


K-Vit C Plus Teavigo

Suplemen ini bentuknya berupa tablet effervescent. Tau ya, yang dicemplungin ke air trus wuzzzz ada buih-buihnya he he. Eh tapi kok warnanya hijau sih? Kan biasanya suplemen vitamin C warnanya kuning atau oranye?

Minum dulu aaah...

Ini karena K-Vit C Plus Teavigo terbuat dari bahan antioksidan utama terbaik yaitu vitamin C dan teh hijau (teavigo). Oooh, jadi kandunganya memang bukan cuma vitamin C ya. Teavigo alias ekstrak teh hijaunya nggak mengandung kafein, herbisida, maupun pestisida. Jadi aman dikonsumsi 1-x kali sehari 1 tablet. Rasanya manis dan nggak asam seperti suplemen vitamin C kebanyakan.

Manfaat K-Vit C Plus Teavigo ini adalah:

1. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
2. Memperlambat proses penuaan.
3. Menjaga kesehatan sel saraf.
4. Mengurangi resiko penyakit kanker.
5. Menjaga daya tahan tubuh.

K-Kids Omega


K-Kids Omega

Nah yang ini buat Rayyaan nih. K-Kids Omega ini mengandung omega 3 (EPA & DHA), minyak hati ikan cod, vitamin D, dan vitamin A. Produk ini nggak mengandung pewarna, pemanis, pewarna, pengharum, pengawet atau bahan kimia lain. Jadi aman dikonsumsi anak-anak. K-Kids Omega bentuknya berupa kapsul lunak yang bisa dikonsumsi langsung atau digunting dulu dan diteteskan isinya ke mulut anak atau ke makanan dan minuman. Suplemen ini untuk anak usia 1 tahun ke atas, jadi bulan depan insyaa Allah Razqa juga sudah boleh minum.


Perlu suplemen tambahan supaya stamina terjaga
dan daya tahan tubuh lebih kuat

Manfaat K-Kids Omega adalah:

1. Sebagai bahan utama pembentukan sel otak.
2. Menunjang perkembangan sel otak anak dan saraf.
3. Menunjang pertumbuhan tulang anak.
4. Menjaga tulang anak tumbuh dengan kokoh dan kuat.
5. Menunjang perkembangan fungsi penglihatan.
6. Baik bagi perkembangan sel retina mata.
7. Meningkatkan daya tahan tubuh pada anak.
8. Meningkatkan nafsu makan.

Super Kids Coloring Competition

Razqa juga ikut melihat lomba mewarnai ini

Membahas tentang suplemen kesehatan untuk anak saya jadi ingat acara Super Kids Coloring Competition yang diadakan K-Link, produsen dari K-Vit C Teavigo dan K-Kids Omega. Lomba mewarnai itu diikuti oleh ratusan anak TK dan SD kelas 1-3 di Bandar Lampung. Kapan tuh? Baru-baru ini, tepatnya Senin 20 November 2017. Seru dan meriah deh acaranya.


Di acara tersebut ada pertunjukan drumband oleh anak-anak TK dan ada juga persembahan tari, salah satunya Baby Shark Dance! Otomatis semua yang hadir langsung joged baby shark deh termasuk saya he he. Acara ini nggak hanya seru untuk anak-anak, tapi juga bermanfaat bagi orangtua yang hadir. Karena sambil menunggu anak-anak mewarnai, orangtua bisa mendapatkan seminar kesehatan gratis dengan topik tumbuh kembang anak.


Ramenya yang ikut lomba!


Saya share beberapa poin penting yang dipaparkan dalam seminar itu ya!

1. Tahun 2015, 14,9% anak Indonesia kurang gizi, sementara 3,8% mengalami gizi buruk, dan 1,5% mengalami kelebihan gizi.

2. Hanya 1 dari 5 anak Indonesia yang mengonsumsi lebih dari 5 jenis sayur dan buah per hari.

3. Anak-anak dengan masalah fisik, emosional, dan perllaku, atau perkembangan dua kali lebih mungkin untuk tidak aktif di sekolah.

4. Kebanyakan anak Indonesia tidak memenuhi jumlah harian yang disarankan dari buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

5. Banyaknya industri makanan instan membuat kebanyakan orangtua tidak memberikan nutrisi cukup kepada anak-anak dan lebih memilih makanan instan yang lebih murah dan mudah, dibandingkan harus menyediakan menu gizi seimbang.

6. Ada 4 aspek perkembangan anak yang harus dipantau: motorik kasar, motorik halus, kemampuan bicara dan bahasa, serta sosialisasi dan kemandirian.

Para orang tua serius menyimak seminar parenting.

Seminar kesehatan anak ini memberikan pencerahan dan sentilan juga nih untuk saya untuk lebih memperhatikan lagi tumbuh kembang Rayyaan dan Razqa. Tumbuh kembang anak berlangsung 80% hingga usia 3 tahun, 90% hingga usia 6 tahun, dan 100% sebelum usia 10 tahun.

Oh iya, 3 tahun pertama kehidupan anak dikenal sebagai Masa Emas atau Golden Period. Otak berkembang pesat dan terbuka terhadap rangsangan. Tubuh berkembang dengan cepat. Otot dan tulang sedang berkembang, terbentuk, dan menguat.

By the way, bukan hanya tumbuh kembang secara fisik saja ya yang perlu dicermati namun juga perkembangan intelektual dan emosionalnya. Anak-anak kan biasanya aktif dan suka bereksplorasi ya. Ciri-ciri anak cerdas tuh! Jangan dicap sebagai anak bandel atau nakal ya.

Salurkan energi mereka melalui kegiatan positif seperti menggambar dan mewarnai, bermain musik, atau menari untuk meningkatkan perkembangan intelektual dan emosionalnya. Ya seperti ikut kegiatan Super Kids Coloring Competition ini deh.

Selamat ya untuk para pemenang!
Credit pic: Mira Utami

Hmm… Rayyaan juga termasuk anak yang aktif nih. Seneng banget melakukan aktivitas fisik seperti berlari, main perosotan, bersepeda, main mobil-mobilan. Ia juga senang menggambar, bermain, play dough, aaaah banyak deh. Sementara Razqa juga mulai makin lincah menjelajah di dalam rumah. Karena itu sebagai orangtua saya harus memastikan Rayyaan dan Razqa mendapat nutrisi yang cukup, tidak kekurangan dan tidak berlebihan.

Salah satu nutrisi yang penting untuk pertumbuhan anak adalah Omega 3 yang berperan dalam kecerdasan anak. Selain bisa didapat dari ikan-ikanan, kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa jenis sayuran. Dan sudah tau juga kan kalau Omega 3 juga bisa didapat dari produk K-Kids Omega 3. Mama Papanya juga harus sehat dan fit supaya bisa terus menjaga kesehatan anak-anak sekaligus menstimulasi kecerdasan mereka.

Bagi orangtua yang ingin mencoba K-Vit C Plus Teavigo dan K-Kids Omega bisa membelinya secara online di www.k-net.co.id. Mau dapat diskon 20% setiap pembelian produk K-Link? Daftar saja dulu menjadi member K-Link, caranya mudah banget kok, klik Link Pendaftaran K-Link ini ya. Wah asyik banget kan kalau bisa dapat diskon 20% untuk pembelian produk K-Link.


Pernah dengar tentang K-Link sebelumnya? K-Link Indonesia adalah perusahaan penjualan langsung, beroperasi sejak 2002 dengan K-Liquid Chlorophyll sebagai salah satu produk yang paling booming penjualannya. Tahun 2009 K-Link sudah dapat sertifikat halal dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan makin berkembang sebagai MLM Syariah yang diperhitungkan di Indonesia.



Produk K-Link ternyata nggak hanya K-Vit C Plus Teavigo, K-Kids Omega, atau K-Liquid Chlorophyll aja, totalnya ada 180 varian yang terdiri atas produk kesehatan dan kecantikan. Tapi yang perlu diingat sekali lagi, suplemen kesehatan bukan untuk mengganti nutrisi makanan ya. Jadi meski sibuk mari tetap mengupayakan pola hidup yang sehat. Makan makanan yang sehat dengan nutrisi seimbang, cukup istirahat, serta mengonsumsi suplemen kesehatan yang tepat, insyaa Allah kesehatan keluarga kita akan tetap terjaga.

Comments

  1. Eh.. saya pikir k-vit c itu cuma sekedar minuman vit C aja, ternyata bisa menunda penuaan dan bayak lago manfaatnya. Hmm.. pas dicelupin warnanya ijo lai, lain dr yg lain. Jadi mau beli.. ^_^

    ReplyDelete

Post a Comment

Silakan berkomentar yang sopan, tapi jangan beri link hidup di postingan ya. Terima kasih sudah berkunjung :)


Hubungi lewat: itshenipuspita@gmail.com
Jangan lupa follow IG @henipuspita29
Twitter @henipuspita29

back to top